Setelah mengaplikasikan sabun pencuci motor pada rantai, kita bisa menggosok dengan sikat gigi secara perlahan hingga kotoran di rantai berguguran. Jika sudah selesai, keringkan rantai dengan lap kering dan jangan lupa memberikannya vitamin atau pelumas.
Baca Juga : Kelengkapan Mudik Ini Wajib Ada di Motor
Jangan malas mencuci rantai ketika terkena air hujan atau terendam banjir
Musim hujan meresahkan para pengendara motor. Karena kandungan asam dari air hujan bisa merusak beberapa komponen bagian motor termasuk rantai. Apalagi jika banjir melanda, selain rantai, motorpun bisa mogok dibuatnya.
Kita sebagai pengguna kendaraan roda dua jangan malas membilas atau membersihkan motor ketika kendaraan terkena air hujan atau banjir. Jika kalian sudah sampai di rumah, usahakan bilas atau siram motor dengan air bersih agar air hujan tidak menempel. Atau jika rantai terendam air banjir, kita bisa mencucinya. Agar kotoran yang menempel tidak mengerak di sela-sela gear dan rantai.
Jangan gunakan oli bekas sebagai vitamin
Masih ada yang menggunakan oli bekas sebagai vitamin atau pelumas? Sebaiknya hentikan hal itu mulai dari sekarang. Gunakanlah vitamin atau pelumas khusus rantai. Oli bekas mengandung kotoran-kotoran yang ada di dalam mesin sebelumnya. Jika diaplikasikan kepada rantai, bisa membuat rantai menjadi kotor dan malah merusak nantinya. Jadi belilah vitamin khusus rantai yang ada di bengkel-bengkel kesayangan. Gunakan juga rantai dan gear yang original dan berkualitas. Agar bisa tahan lama dan kualitas berkendarapun terjamin.* (RENALDI)
Baca Juga : Bolehkah Mengganti Warna Velg Motor?