Apalagi ketika musim hujan, alur pada ban itu berfungsi untuk memecah air dan mengalirkannya ke bagian samping ban atau biasa disebut hydroplanning. Alhasil dengan hilangnya alur itu, kita bisa tergelincir dan terjatuh.
Selanjutnya, saat melakukan pengereman pada jalanan basah, alur pada ban juga membantu kendaraan untuk berhenti lebih cepat. Namun berbeda jika kita menggunakan ban yang sudah aus. Ini membuat kendaraan membutuhkan waktu yang lama untuk berhenti.
Baca Juga : Cocok untuk Motor, Ini Jenis Bahan Bakar yang Dijual di SPBU Pertamina
Hal ini sangat membahayakan jika ada kendaraan yang berhenti mendadak di jalan raya, dan bisa menyebabkan kita kaget saat melakukan pengereman. Ujung-ujungnya bisa mengakibatkan kita terjatuh atau bahkan menabrak kendaraan didepannya.
Jadi kita wajib mengecek kondisi keseluruhan kendaraan terutama bagian ban karena ada kejadian yang paling parah jika kita tetap menggunakan ban yang tidak layak pakai. Ban bisa meletus saat dipacu dalam kecepatan yang sangat tinggi. Langsung ganti ban jika sudah botak, jangan menunggu terjadi kecelakaan.* (RENALDI)
Baca Juga : Engine Brake di Motor Matic, Begini Caranya