Jok memiliki cekungan yang berbeda dari motor-motor trail yang ada, dengan tinggi jok 839 mm serta ground clearance 244mm. Bodinya pun sedikit lebih kokoh dibanding motor trail yang biasanya memiliki desain ringkas dan ramping. Dengan penampilan seperti itu, motor ini seperti gabungan antara motor trail dan motor adventure atau motor touring.
Lalu pada kaki-kakinya, motor ini menggunakan ban semi offroad yang tidak terlalu kasar. Cocok untuk jalanan tanah dan bebatuan ringan. DR 150 memiliki ukuran ban dan velg di belakang 90/90 R17 dan belakang 110/90R19 di depan.
BACA JUGA : Beberapa Masalah di Bagian Kelistrikan Motor Selain Aki Soak
Sementara untuk suspensi depan masih menggunakan tipe telskopik, belakang monoshock. Pada Pengeremannya pun di bagian belakang masih menggunakan rem tromol. Tetapi di bagian depan sudah cakram.
Untuk performanya sendiri, menggunakan mesin 149cc 1 silinder, 2 katup berpendingin udara, dengan kaburator. Membuatnya bisa mengeluarkan tenaga pada 12,2 tk/8.000 rpm dan torsi 12,7 Nm pada 6.500 rpm.
Bicara soal harga, di Kolombia motor ini berharga 9.140.000 peso atau setara Rp 32 jutaan. Terdapat tiga varian warna yaitu, biru putih (azul blanco), kuning hitam (amarillo negro) dan hitam merah (negro rojo).* (RENALDI)
BACA JUGA : Aprilia SR GT 200 Hadir di Indonesia, Ini Harganya