3. Cek Kondisi Cairan dalam Mobil
Apa saja perawatan rutin mobil? Selain memeriksa kondisi oli, coba cek kondisi cairan lainnya di dalam mobil secara rutin. Misalnya, air radiator, minyak rem, reservoir tank, air wiper, dan lainnya. Pastikan semua cairan terisi sesuai standar yang sudah ditentukan.
Air radiator harus dalam kondisi yang cukup sesuai standar untuk membantu menjaga suhu mesin mobil.
Jika air radiator kurang atau bahkan kering, maka mesin mobil bisa overheat dan bahkan membuat mobil mati mendadak ketika berkendara.
4. Melakukan Pemeriksaan Sistem Rem
Tips perawatan mobil matic maupun manual lainnya yang wajib dilakukan adalah memeriksa sistem rem. Pastikan sistem rem mobil bekerja dengan optimal demi keamanan ketika berkendara. Selain itu, cek juga kondisi minyak rem pada mobil.
5. Merawat Ban Mobil
Bagaimana cara merawat mobil manual? Jenis perawatan lainnya yang harus dilakukan pada mobil manual maupun matic adalah memeriksa dan merawat ban. Pastikan untuk memeriksa tekanan angin di dalam ban mobil. Tujuannya agar berkendara terasa lebih nyaman dan aman.
Selain itu, tekanan angin pada ban yang selalu dijaga juga menjadi salah satu faktor yang membuat ban tetap awet.
Pastikan juga ketebalan telapak ban tetap sesuai standar Tread Wear Indicator (TWI). Kondisi ketebalan telapak ban sangat berpengaruh pada daya cengkram ban mobil.
6. Memastikan Bahan Bakar Tidak Kosong
Perawatan pada mobil juga bisa dilakukan dengan memastikan tangki bahan bakar selalu penuh. Tujuannya agar tidak ada ruang tempat udara masuk ke dalam tangki. Mobil yang didiamkan lama dengan kondisi banyak udara di dalam tangki bensin dapat menyebabkan embun.
Kondisi seperti itu bisa memicu timbulnya karat dalam tangki bahan bakar mobil. Parahnya lagi, tangki bahan bakar mobil yang berkarat bisa memicu kebocoran.