OTOBIKESBANDUNG,- Bagi pengendara motor mungkin pengereman itu tidak ada tekniknya cukup menekan rem depan atau rem belakang saja. Tapi tahukah kalian kalau pengereman pun ada tekniknya agar tidak terjatuh atau menyebabkan ban slip saat mengerem dalam kecepatan tinggi.
Ada perbedaan saat melakukan pengereman dengan kecepatan rendah dan tinggi. Sebenarnya teknik pengereman ini merupakan hal dasar yang wajib diketahui para pengendara sebelum terjun ke jalanan.
BACA JUGA : Kenapa Lampu Lalin di Seluruh Dunia Berwarna Merah,Kuning dan Hijau?
Langsung saja berikut teknik melakukan pengereman yang benar :
- Jika kita berkendara dengan pelan dan kecepatan di bawah 30km/jam, kita bisa menggunakan rem belakang saja untuk berhenti
- Menekan rem secara perlahan, tidak boleh menekan rem secara keras dan mendadak karena bisa menimbulkan efek yang fatal, ban bisa selip lalu terjatuh
- Perhatikan jarak saat pengereman, jika jarak pengereman kita jauh itu akan ada ruang lebih untuk kita berhenti dan menghindarkan kita dari rem mendadak dan kecelakaan beruntun
- Rem depan digunakan untuk mengurangi laju kendaraan dan rem belakang untuk menyeimbangkan kendaraan.
- Pengereman menggunakan 3 kombinasi rem, yaitu rem depan, belakang dan pengereman mesin (engine brake), kombinasi ini digunakan jika motor lebih dari 30km/jam-80km/jam.
- Urutan pengereman yang benar, pertama melepas tuas gas lalu melakukan pengereman.
- Untuk teknik pengereman dengan kecepatan diatas 80km/jam yang pertama harus dilakukan adalah melepas/menutup tuas gas lalu rem depan hingga kecepatan dibawah 80km/jam, kemudian menggunakan kombinasi rem depan dan belakang.
- Lakukan pengereman rem depan pada saat posisi motor tegak saja, jangan menggunkan rem saat keadaan berbelok.
- Lihat kondisi jalanan saat lakukan pengereman, jika berada di jalanan berpasir yang kotor jangan menggunakan pengereman keras menggunakan rem depan karena bisa menyebabkan ban tergelincir.
- Latihan melakukan pengereman dengan perlahan dan berulang-ulang agar feeling saat meremas rem bisa optimal.
Itulah beberapa teknik dasar yang harus diketahui sebagai pengguna kendaraan roda dua di jalanan Indonesia, semoga bermanfaat.* (RENALDI)
BACA JUGA : Jangan Dibiarkan, Ini Bahaya Air Hujan Pada Motor