Penjualan kendaraan listrik (EV) global mengalami lonjakan signifikan pada Oktober 2024, dengan angka penjualan mencapai 1,7 juta unit meningkat 50.000 unit dibandingkan bulan sebelumnya. Ini menandai pencapaian rekor berturut-turut bagi kendaraan listrik murni dan plug-in hybrid (PHEV), setelah pasar sempat mengalami tantangan di awal tahun.
Peningkatan pesat ini menunjukkan pemulihan pasar kendaraan listrik global yang terus berkembang di paruh kedua tahun ini. Menurut data dari Rho Motion, pasar EV global dipimpin oleh China, yang tercatat menjual 1,2 juta unit kendaraan listrik murni dan PHEV pada Oktober, naik 6% dibandingkan bulan sebelumnya dan 50% lebih tinggi dibandingkan Oktober 2023.
Total penjualan kendaraan listrik di China sepanjang tahun ini telah mencapai 8,4 juta unit, naik 38% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Sementara itu, pasar kendaraan listrik di Amerika Serikat dan Kanada juga menunjukkan pertumbuhan yang solid, dengan 1,4 juta unit terjual pada sepuluh bulan pertama tahun ini, meningkat 9% dibandingkan tahun lalu. Hal ini sebagian besar didorong oleh program insentif pajak yang mendukung pelanggan untuk beralih ke kendaraan listrik.
Baca Juga: Model Mobil Listik Ketiga Xiaomi Terungkap, dengan Konfigurasi 3 Baris
Di Eropa, penjualan EV mengalami peningkatan 1% dibandingkan tahun lalu, dengan lebih dari 260.000 unit terjual pada Oktober 2024, meskipun ada penurunan 14% dibandingkan bulan sebelumnya. Negara-negara seperti Inggris, Portugal, dan Denmark mencatatkan angka pertumbuhan yang signifikan, sementara Jerman masih dalam proses pemulihan setelah penurunan awal tahun ini.
Selain itu, pasar kendaraan listrik di luar China, AS, dan Eropa juga mencatatkan pertumbuhan yang mengesankan. Total penjualan di kawasan ini telah mencapai 1 juta unit sejak awal tahun, naik 27% dibandingkan 2023. Di Vietnam, perusahaan mobil listrik VinFast melaporkan penjualan mencapai 51.000 unit, dengan 11.000 di antaranya terjual pada bulan Oktober saja, menjadikannya perusahaan mobil terlaris di negara tersebut.
VinFast, yang terus mendominasi pasar mobil listrik di Vietnam, menunjukkan potensi besar untuk terus berkembang, dengan diskon biaya pendaftaran yang menarik bagi konsumen. Perusahaan ini menargetkan pengiriman 80.000 kendaraan secara global pada tahun ini, dengan sebagian besar penjualannya berasal dari pasar domestik.